WASHINGTON (Arrahmah.com) – Pangeran Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, berbicara dengan Presiden AS Donald Trump pada Jumat (21/6/2019) terkait stabilitas Timur Tengah dan pasar minyak, Gedung Putih mengatakan, setelah ketegangan dengan Iran mendorong kenaikan harga minyak.
“Kedua pemimpin membahas peran penting Arab Saudi dalam memastikan stabilitas di Timur Tengah dan di pasar minyak global. Mereka juga membahas ancaman yang ditimbulkan oleh perilaku eskalasi rezim Iran,” kata juru bicara Gedung Putih Hogan Gidley dalam sebuah pernyataan.
Gedung Putih mengatakan kedua pemimpin berbicara sehari setelah Trump mengkonfirmasi bahwa ia membatalkan serangan militer terhadap Iran pada Kamis (20/6) setelah Iran menjatuhkan pesawat tak berawak AS yang katanya beroperasi di wilayah udara Iran.
Sementara itu, AS mengatakan pesawat tak berawaknya terbang di atas perairan internasional ketika diserang.
Trump telah meningkatkan kampanye “tekanan maksimum” terhadap Iran dan menyalahkan Iran atas serangan baru-baru ini terhadap kapal tanker minyak yang bergerak melalui Selat Hormuz. (Althaf/arrahmah.com)