BANGKOK (Arrahmah.com) – Sejumlah pria bersenjata menyerang sebuah masjid di selatan Thailand, Senin (30/6/2014), menewaskan satu orang dan melukai yang lain, sehari setelah umat Muslim mulai memasuki bulan suci Ramadhan, kata polisi setempat kepada AFP.
Serangan oleh orang tak dikenal itu dilancarkan di provinsi Pattani. Serangan tersebut diduga dilakukan untuk menargetkan wakil kepala desa Muslim, namun meleset dan mengenai seorang pria malang berusia 66 tahun setelah sholat Shubuh, kata polisi, Letnan Kolonel Somchai Janyoung.
“Pria itu meninggal di rumah sakit setelah mengalami dua luka tembak di masjid, ia adalah ayah dari imam masjid itu. Wakil kepala desa menyelamatkan diri dengan luka ringan di kakinya,” kata Somchai.
Somchai tidak bisa mengklarifikasi persis berapa banyak pria bersenjata yang menyerbu lokasi kejadian.
Saat ini, tiga provinsi selatan Thailand berpenduduk mayoritas Muslim, berada dalam cengkeraman kejahatan rezim anti-Muslim Thailand selama satu dekade yang telah menelan korban jiwa lebih dari 6.000 orang tewas – sebagian besar dari mereka adalah warga sipil.
Muslim Thailand berjuang untuk mendapatkan otonomi, setelah rezim Thailand saat ini tidak mengindahkan budaya Muslim yang berbeda dengan mereka dan melakukan pelanggaran hak asasi manusia di selatan Thailand. (adibahasan/arrahmah.com)