GAZA (Arrahmah.com) – Masjid-masjid di Jalur Gaza akan dibuka kembali untuk jamaah pada Rabu (3/6/2020) setelah lebih dari dua bulan penutupan karena penyebaran coronavirus, ujar Departemen Agama, Senin (1/6).
“Semua masjid akan dibuka kembali untuk sholat,” kata wakil menteri kementerian Abdel-Hadi Al-Agha pada konferensi pers di Kota Gaza, lansir Anadolu.
Dia mengatakan kegiatan keagamaan lainnya, bagaimanapun, belum diizinkan di masjid.
Al-Agha meminta semua jamaah untuk melakukan semua tindakan pencegahan di Masjid-masjid, termasuk mengenakan masker wajah, dan menjaga aturan jarak sosial untuk membantu membendung penyebaran penyakit.
Otoritas Palestina menutup semua Masjid di Jalur Gaza akhir Maret sebagai bagian dari langkah-langkah untuk memerangi penyakit itu.
Otoritas kesehatan mengonfirmasi lebih dari 600 kasus virus di Palestina, termasuk tiga kematian. Hanya satu kematian dan 54 infeksi dilaporkan di Jalur Gaza. (haninmazaya/arrahmah.com)