RABAT (Arrahmah.com) – Maroko telah mempertahankan tempatnya sebagai pasar utama untuk industri persenjataan AS di Afrika Utara dengan penjualan senjata senilai 244 juta dolar pada tahun 2016.
Menurut laporan media Maroko, 96 persen akuisisi senjata Maroko pada 2016 berasal dari AS dibandingkan dengan 100 persen pada tahun 2015.
Tiga persen dari PDB Maroko dialokasikan untuk pengeluaran militer, yang memiliki kapasitas tentara sebanyak 200.000 personil. Tahun lalu, Maroko menerima sejumlah tank tempur utama M1A1 Abrams buatan AS di pelabuhan Casablanca sebagai bagian dari kesepakatan bernilai $ 1 miliar.
Maroko telah menghabiskan $ 6,2 miliar dalam kesepakatan jual beli senjata antara tahun 2011 dan 2015 dan menduduki peringkat kelima terbesar industri senjata Perancis dan yang ketiga di dunia Arab setelah Mesir dan UEA pada tahun 2016.
Negara Afrika Utara ini merupakan pembeli kedua terbesar senjata Spanyol di benua tersebut dengan impor hingga $ 48 juta pada tahun 2015, menurut Kementerian Perdagangan Spanyol. (althaf/arrahmah.com)