KAIRO (Arrahmah.com) – Salah seorang pejabat keamanan Mesir mengatakan bahwa mantan presiden Hosni Mubarak mengalami kondisi di luar kesadaran, lebih dari seminggu setelah ia dipindahkan ke sebuah rumah sakit di dalam penjara Kairo untuk menjalani hukumannya seumur hidupnya.Pejabat itu mengatakan istri Mubarak, Suzanne Mubarak, dan dua menantunya sedang mengunjungi dia di penjara pada Minggu pagi (10/6/2012) setelah beredar rumor bahwa ia telah meninggal.
Mubarak dirawat di penjara Torah setelah hakim menghukumnya pada tanggal 2 Juni karena gagal menghentikan pembunuhan terhadap demonstran selama pemberontakan tahun lalu yang memaksa dia keluar dari kekuasaan.
Pejabat itu mengatakan hidup Mubarak bergntung pada cairan dan yogurt. Pejabat, yang berada di penjara, berbicara dengan syarat anonim karena ia tidak berwenang berbicara kepada media. (althaf/arrahmah.com)