CARACAS (Arrahmah.com) – Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyebut Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu sebagai “Herodes zaman modern,” dan Maduro juga menawarkan untuk mengurus anak-anak Palestina yang telah menjadi yatim piatu akibat perang brutal “Israel” di Jalur Gaza, sebagaimana dilansir oleh The Palestinian Information Center, Ahad (24/8/2014).
Maduro mengatakan bahwa sekitar 500 anak laki-laki dan perempuan tewas dan lebih dari 3000 orang menderita cacat selama serangan “Israel”.
“Netanyahu adalah Herodes modern. Ia ingin membasmi semua anak Palestina,” katanya dalam sebuah pidatonya pada Jum’at (22/8/2014).
Herodes merupakan raja Tepi Barat kuno yang memerintahkan pembunuhan bayi laki-laki di Betlehem untuk mencegah munculnya seorang mesias yang akan menentang pemerintahannya, menurut satu cerita dalam Perjanjian Baru.
Maduro mengatakan bahwa ia telah membuat tawaran kepada pihak berwenang Palestina untuk merawat beberapa ratus anak-anak korban perang.
“Saya ingin memberikan tempat perlindungan bagi anak laki-laki dan perempuan Palestina yang telah terluka atau trauma,” katanya. “Saya ingin membawa sekelompok besar anak-anak, sebanyak 1.000 anak, untuk belajar di Venezuela, tumbuh dalam damai dan kembali ke rumah dengan karir.”
(ameera/arrahmah.com)