JAKARTA (Arrahmah.com) – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan, mengadakan rapat tertutup dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Komisaris Jenderal Saud Usman dan Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Tito Karnavian, Kamis (3/9/2015) malam.
Rapat yang berlangsung di Kantor Kemenko Polhukam tersebut juga dihadiri Asisten Operasi Kapolri, Inspektur Jenderal Unggung Cahyono dan Menteri Kesehatan, Nila Moeloek.
Usai kembali dari pertemuan di kantor Perusahaan Listrik Negara sore tadi, Luhut mengatakan forum ini diselenggarakan untuk membahas isu deradikalisasi kelompok-kelompok ekstremis.
“Pertemuan ini hanya membahas isu deradikalisasi,” ujarnya, Kamis petang, lapor cnnindonesia
Nama Saud mulai dikenal saat ia menjadi juru bicara Polri. Saat itu ia menjabat sebagai Kepala Divisi Humas saat itu sebelum digantikan oleh Anang Iskandar. Saat ini Saud lebih banyak bergelut dalam penanganan terorisme di BNPT. Saud memang seorang pakar terorisme. Dia pernah memimpin satuan elite Polri, Detasemen Khusus 88 Antiteror.
Saat ini dia adalah salah satu jenderal paling senior di Polri. Lulusan Akademi Kepolisian tahun 1981 ini kini berusia 57 tahun. Februari 2016, ia akan memasuki masa pensiun.
Sedang Inspektur Jenderal Tito Karnavian, pada angkatan Akademi Kepolisian tahun 1987, adalah perwira pertama yang mendapat pangkat jenderal saat memimpin Detasemen Khusus 88 Antiteror. (azm/arrahmah.com)