DAMASKUS (Arrahmah.com) – Pasukan yang setia pada presiden lalim Suriah, Bashar al-Assad, menembak mati seorang warga sipil pada hari Kamis (12/4/2012) di provinsi Hama, beberapa jam setelah gencatan senjata yang didukung PBB mulai berlaku, sebuah kelompok monitoring mengatakan.
Pria itu ditembak mati oleh salah satu pasukan bersenjata reguler atau milisi loyalis Shabiha di luar kota Mharadeh, kata Rami Abdel Rahman dari Observatorium Hak Asasi Manusia Suriah.
Suriah telah mengatakan akan menghentikan operasi militer terhadap pemberontak saat fajar pada Kamis (12/4), hari yang ditetapkan oleh utusan perdamaian PBB-Liga Arab, Kofi Annan, sebagai batas waktu untuk melaksanakan gencatan senjata yang bertujuan untuk mengakhiri 13 bulan pertumpahan darah di negeri tersebut. (althaf/arrahmah.com)