JAKARTA (Arrahmah.com) – Sebuah event berskala internasional akan digelar oleh LPPOM MUI bulan depan. Workshop kali ini menghadirkan sejumlah pembicara baik dalam maupun luar negeri dengan tema peyembelihan hewan.
Sebagai negara dengan penduduk mayoritas beragama Islam, pemerintah harus memiliki peraturan signifikan untuk melindungi kaum muslim baik dari segi aspek kesehatan maupun spiritual dalam mengkonsumsi makanan. Baik yang berbahan dasar daging hewan maupun yang berupa produk pengolahan daging.
Daging segar dan produk olahan daging adalah salah satu sumber protein untuk pemenuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Untuk memperoleh daging yang berkualitas dan produk olahan halal, sangatlah penting bagi perusahaan untuk melakukan quality control guna memenuhi persyaratan halal.
Ternyata banyak syarat yang diperlukan agar dapat memperoleh daging halal yang berkualitas. Begitu juga dalam proses penyembelihan hewan sesuai hukum Islam, serta sejumlah proses pengolahan daging agar menjadi produk halal yang aman dikonsumsi. Hal ini termasuk standarisasi dari sebuah rumah pemotongan hewan berikut proses penyembelihannya.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka LPPOM MUI bekerjasama dengan Universitas Djuanda menggelar sebuah workshop. Workshop bertemakan ‘Halal Regulation and Standard for Slaughtering’ pada tanggal 18 April 2011 nanti. Workshop berskala internasional tersebut digelar guna menjawab pertanyaan-pertanyaan mungkin selama ini belum dipahami oleh baik oleh perusahaan maupun masyarakat.
Selain dihadiri oleh Ir. Lukmanul Hakim, M.Si selaku Direktur LPPOM MUI dan Dr.H.Martin Roestamy, SH., MH selaku rektor Universitas Djuanda, Bogor. Dr. Ir. H. Suswono, MMA selaku Mentri Pertanian RI juga akan menyampaikan pidato singkatnya. Workshop ini akan dibagi menjadi dua sesi yang dibagi menjadi 7 pokok bahasan. Beberapa diantaranya seperti Standarisasi Halal Pemotongan Hewan di Indonesia, Praktek Pemotongan Unggas Halal, Reguliasi Perlindungan Konsumen, Diskusi Panel, dan masih banyak lainnya.
Dalam workshop ini diisi oleh para pembicara baik dalam negeri seperti Ir. Lukmanul Hakim, M.Si (Direktur LPPOM MUI) dan Dr.H.Martin Roestamy, SH., MH (rektor Universitas Djuanda). Sedangkan untuk pembicara luar negeri antara lain Dr. Mohammed Lotfi (Australian Halal & Food Services), Dr. lison Small (Australia) dan Dr. Yana Gita dari Saga University Jepang. (dtk/arrahmah.com)