NABLUS (Arrahmah.id) – Sebuah kelompok bersenjata Palestina yang dikenal sebagai Lions’ Den mengatakan mereka mengeksekusi seorang mata-mata di kota Nablus, Tepi Barat yang diduduki Sabtu malam (8/4/2023).
Zuhair Relit (23) seorang pemuda Palestina dari Nablus, dieksekusi oleh kelompok tersebut karena bekerja sama dengan militer “Israel” dengan memberi tahu mereka tentang pergerakan dan keberadaan anggota kelompok, banyak dari mereka dibunuh dalam beberapa bulan terakhir.
Video yang beredar luas di media sosial memperlihatkan petugas medis dan warga berkumpul di sekitar jenazah pria tertuduh di Kota Tua Nablus.
Dalam video pengakuan yang beredar di media sosial yang diambil sebelum eksekusi Relit, ia mengakui tuduhan yang dilontarkan kepadanya.
“Mereka menelepon saya untuk wawancara untuk bertemu di kamp militer Hawara. Saya pergi ke Hawara dan menghubungi kapten intelijen,” aku Relit.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa misi Anda adalah mengikuti dan memantau Makroubeh dan yang lainnya,” katanya.
Relit juga mengaku dalam video bahwa dia diperas dengan video terlarang sebelum direkrut untuk memberikan informasi tentang keberadaan anggota Lions’ Den.
“Pengkhianat tidak memiliki negara atau rakyat,” kata komandan Lions’ Den Oday Azizi dalam sebuah pernyataan.
Pejabat keamanan Palestina telah mulai menyelidiki insiden tersebut.
Beberapa anggota Lions’ Den telah dibunuh oleh pasukan keamanan “Israel” dalam beberapa bulan terakhir selama penggerebekan di sekitar Nablus, termasuk pendiri kelompok Muhammad Elazizi dan Aboud Sabah.
Kelompok tersebut telah mengaku bertanggung jawab atas sejumlah serangan yang menargetkan pos pemeriksaan, tentara, dan permukiman “Israel” sejak didirikan pada Juli 2022.
Eksekusi dilakukan ditengah-tengah peningkatan serangan “Israel” di Tepi Barat.
Pada Senin (10/4), seorang anak Palestina dibunuh oleh pasukan “Israel” selama penggerebekan di sebuah kamp pengungsi di dekat Jericho sementara pekan lalu, pasukan “Israel” menyerbu masjid Al-Aqsa di Yerusalem dan menangkap ratusan muslim Palestina. (zarahamala/arrahmah.id)