ALEPPO (Arrahmah.com) – Serangan udara oleh rezim Nushairiyah membunuh sedikitnya lima warga sipil di lingkungan yang dikuasai oleh pejuang Suriah di Aleppo, ujar laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR).
SOHR, kelompok pemantau perang Suriah mengatakan bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran serius sejak “gencatan senjata” yang mulai berlaku pada 27 Februari.
“Sedikitnya lima warga sipil gugur dalam serangan udara di lingkungan Salhin,” ujar direktur SOHR, Rami Abdurrahman seperti dilansir WB pada Jum’at (11/3/2016).
“Korban dalam serangan Jum’at adalah yang tertinggi di kota Aleppo sejak ‘gencatan senjata’ mulai berlaku dan itu adalah pelanggaran serius,” tambah Abdurrahman.
Dia mengatakan bahwa 10 orang lainnya terluka dalam serangan itu dan memperingatkan bahwa jumlah korban masih bisa bertambah karena masih ada korban yang terjebak di bawah reruntuhan.
Seorang koresponden AFP di kota itu mengatakan serangan menghantam sebuah Masjid di Salhin.
Sebelumnya pada Kamis (10/3), pemboman oleh rezim Nushairiyah di lingkungan Myassar, juga di kota Aleppo, telah membunh seorang anak yang tak bersalah. (haninmazaya/arrahmah.com)