WARDAK (Arrahmah.com) – Lima warga sipil Afghan dilaporkan ditangkap oleh tentara penjajah pimpinan AS di provinsi Wardak, Afghanistan, dalam sebuah operasi penyerbuan malam atau biasa disebut “night raid”
Shahamat melansir bahwa operasi penyerbuan malam terbaru di Wardak itu terjadi di distrik Syed Abad pada Kamis (30/1/2014) pukul sekitar 3:00 waktu setempat, di mana para penjajah asing menggeledah rumah seorang warga yang berprofesi sebagai montir bernama Obaid.
Para tentara penjajah kafir itu kemudian menangkap warga bernama Najib dan Hamid, saudara Obaid, bersama tiga tamunya yang datang untuk berbela sungkawa atas kematian ibunya.
Sementara itu tidak diketahui kemana kelima korban itu dibawa.
Pasukan penjajah AS-NATO rutin melancarkan “night raid” di Afghanistan. Mereka mengklaim bahwa operasi tersebut untuk mencari Mujahidin Taliban atau Imarah Islam Afghanistan, tetapi fakta menunjukkan para korban “night raid” kebanyakan warga sipil biasa. (siraaj/arrahmah.com)