PESHAWAR (Arrahmah.com) – Sekelompok orang bersenjata menyerang patroli polisi boneka Pakistan di wilayah baratlaut Pakistan, Senin (20/7), membunuh sedikitnya empat polisi boneka. Dalam peristiwa lainnya seorang polisi tewas akibat ledakan bom ranjau di daerah yang tidak jauh dari serangan pertama
Bom ranjau tersebut menargetkan kendaraan militer yang tengah melintas di daerah Bannu, membunuh seorang polisi dan melukai tujuh lainnya.
Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggungjawab atas dua serangan beruntun ini, namun diyakini mujahidin Taliban Pakistan berada di balik serangan karena wilayah tersebut selalu menjadi target serangan mujahidin Taliban Pakistan.
Pejabat polisi yang berpatroli di wilayah itu mengatakan, wilayah tersebut menjadi target serangan “militan” karena NATO menggunakannya sebagai jalur bagi kendaraan yang mengangkut suplai untuk tentara AS dan NATO di Afghanistan.
Saat ini operasi militer yang dilancarkan oleh Pakistan dan didukung oleh negara penjajah AS masih terus berlangsung di Lembah Swat dan distrik sekitarnya. Namun hingga saat ini, pemimpin Taliban, Beitullah Mehsud yang menjadi target operasi belum juga ditemukan oleh tentara-tentara boneka tersebut. Padahal mereka sesumbar mampu menangkap Mehsud dan menghabisi seluruh anggota Taliban. (haninmazaya/arrahmah.com)