KAPISA (Arrahmah.com) – Setidaknya menurut laporan pemerintah lokal, lima orang tentara kafir NATO telah menjadi korban ledakan bom di sebelah timur Afghanistan, provinsi Kapisa.
Ledakan tersebut terjadi pada Minggu (17/5) setelah kendaraan mereka dihantam bom pinggir jalan di distrik Tagab provinsi Kapisa.
Zahibullah Mujahid, juru bicara Taliban, telah menegaskan bertanggung jawab atas serangan. Mujahid mengatakan bahwa berita bahwa lima orang tentara asing hanya mengalami luka-luka itu bohong karena mereka [kelima kafir tersebut] tewas di dalam kendaraan yang mereka tumpangi dan kendaraan tersebut telah hancur.
NATO menolak untuk mengomentari insiden tersebut.
Para mujahidin Taliban telah melaksanakan serangkaian serangan mematikan dan saat ini menguasai sebagian besar pinggiran kota.
Presiden AS Barack Obama telah berencana untuk mengirimkan 4.000 lagi pasukannya ke Afghanistan untuk menambah 17.000 pasukan yang telah disebarkan di beberapa titik di negara tersebut. (Althaf/ptv/arrahmah.com)