GAZA (Arrahmah.com) – Orang yang tak dikenal meledakkan sejumlah mobil milik anggota Hamas dan Jihad Islam di Kota Gaza melalui perangkat peledak improvisasi, menurut saksi mata, sebagaimana dilansir oleh MEMO, Ahad (19/7/2015).
Saksi mata di Kota Gaza mengatakan bahwa penyerang meledakkan tiga mobil milik Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, dan dua mobil milik Brigade Al-Quds, sayap militer Jihad Islam.
Mobil-mobil itu berada di dekat rumah pemiliknya dan tidak menyebabkan jatuhnya korban.
Mereka menambahkan bahwa ledakan juga terjadi pada saat yang sama di lingkungan Sheikh Radwan, utara Kota Gaza, dan mobil-mobil itu semua terbakar.
Para saksi mata mengatakan bahwa salah satu rumah yang berada di dekat salah satu mobil yang ditargetkan juga ikut terbakar. Kementerian Kesehatan belum mengumumkan jumlah korban akibat ledakan itu.
Pasukan keamanan dan tim penyelamat bergegas menuju tempat kejadian dan mulai menyelidiki insiden tersebut.
Kementerian Dalam Negeri Palestina mengumumkan bahwa mereka saat ini sedang mengejar pelaku.
“Pihak keamanan telah memulai penyelidikan atas insiden tersebut dan kami berupaya untuk melacak pelaku ledakan itu,” kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Iyad al-Bazm dalam pernyataan pers.
Pernyataan pers itu belum menentukan siapa pelaku atas kejadian ini, namun kejadian serupa sebelumnya telah dituduhkan terhadap kelompok yang telah mengumumkan kesetiaan mereka kepada ISIS, yang memiliki hubungan tegang dengan Hamas, yang masih menguasai Jalur Gaza.
“Kami menegaskan bahwa penjahat-penjahat itu tidak akan bisa melarikan diri dengan kejahatan mereka.”
“Layanan keamanan dari Kementerian Dalam Negeri telah meluncurkan kampanye penangkapan di antara jajaran kelompok pro-ISIS, dan mengatakan bahwa mereka telah melanggae hukum dan berupaya untuk menciptakan ketidakstabilan di Jalur Gaza dan memiliki pandangan Takfiri.”
(ameera/arrahmah.com)