ZAMBOANGA (Arrahmah.com) – Sebuah ledakan bom besar menyerang bandara Philipina Kemarin (5/8/2010), menewaskan satu orang dan melukai belasan lainnya termasuk gunernur provinsi.
Duta Besar AS yang seharusnya mendatangi kota Zamboanga hari ini (6/8) membatalkan perjalanannya dan menawarkan bantuan untuk melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
Ledakan terjadi pada pukul 18.15 di depan gerbang penumpang, ujar Kolonel Santiago Baluyot, kepala militer Zamboanga.
Belum ada klaim tanggungjawab dari kelompok manapun.
Sebelumnya, Mujahidin Abu Sayyaf mengancam akan menargetkan kota Zamboanga karena tentara kafir Philipina yang bekerjasama dengan tentara khusus AS memerangi mereka di wilayah Philipina selatan.
Sakur Tan, gubernur provinsi Sulu, menjadi salah satu korban luka dalam serangan tersebut. Seorang korban luka lainnya berada dalam kondisi kritis. (haninmazaya/arrahmah.com)