KABUL (Arrahmah.com) – Setidaknya 25 orang, termasuk wartawan, meninggal dunia dan 40 lainnya terluka dalam dua ledakan bunuh diri di ibukota Kabul pada Senin pagi (30/4/2018), menurut polisi dan pejabat kesehatan.
Juru bicara polisi Hashmat Stanikzai mengatakan kepada Anadolu Agency, ledakan pertama dilakukan oleh seorang tersangka pembom bunuh diri yang mengendarai sepeda motor yang menargetkan pegawai pemerintah di daerah Shash Darak di dalam zona hijau yang diduga sangat aman di kota itu sekitar pukul 8 pagi waktu setempat.
“Serangan kedua dilakukan oleh pembom bunuh diri di kalangan wartawan dan pasukan keamanan yang berkumpul di dekat lokasi ledakan pertama,” kata Stanikzai.
Lokasi ledakan hanya berjarak beberapa menit berkendara dari kantor Direktorat Keamanan Nasional (NDS), badan intelijen Afghanistan, dan beberapa kantor pemerintah lainnya serta kedutaan besar.
Juru bicara Departemen Kesehatan Masyarakat (MoPH) Wahid Majroh membenarkan bahwa 25 orang tewas dan 40 lainnya terluka dalam serangan itu.
Radio Azadi setempat mengatakan salah satu reporternya – Abdullah Hanazay – tewas dalam serangan itu.
Kantor berita AFP juga mengkonfirmasi juru kamera utamanya, Shah Marai, meninggal dalam insiden itu. (fath/arrahmah.com)