BAHEIRA (Arrahmah.com) – Sebuah bom menghantam bus yang membawa polisi junta Mesir pada Senin (24/8/2015), menewaskan dua orang dan melukai 24 lainnya, menurut pernyataan pejabat rezim Mesir.
Serangan tersebut terjadi di provinsi Baheira, sekitar 260 km dari utara Kairo, ketika para polisi bepergian menuju tempat kerja menggunakan bus sipil, lansir AFP.
“Dua polisi tewas dan 24 lainnya terluka, termasuk dua dalam kondisi serius,” ujar juru bicara kementerian kesehatan, Hossam Abdel Ghaffar.
Seorang pejabat kesehatan setempat sebelumnya mengatakan kepada AFP bahwa satu polisi tewas dalam ledakan tersebut.
Jihadis yang aktif di wilayah Semenanjung Sinai telah menewaskan puluhan polisi dan tentara sejak militer melancarkan kudeta dan menggulingkan Muhammad Mursi dari kekuasaan pada tahun 2013 lalu.
Mereka mengatakan serangan mereka sebagai pembalasan atas tindakan keras polisi dan tentara junta Mesir terhadap anggota dan pendukung Ikhwanul Muslimin yang mendukung Muhammad Mursi. Tindakan berlebihan tentara dan polisi junta Mesir telah menewaskan ratusan orang dan ribuan lainnya kini berada di dalam tahanan tanpa alasan jelas. (haninmazaya/arrahmah.com)