TRIPOLI (Arrahmah.com) – Ledakan besar terdengar di basis militer di timur Tripoli, ibukota Libya, ujar saksi mata. Ledakan terdengar pada Rabu (23/3/2011) malam di basis militer di wilayah Tajura, sekitar 32 Km dari timut ibukota, lapor Press TV.
Insiden terjadi ketika pasukan koalisi pimpinan AS tengah mengintensifkan serangan terhadap tentara yang loyal kepada Gaddafi.
Asap tebal terlihat dari basis tersebut setelah ledakan terdengar.
Stasiun televisi Libya juga mengatakan bahwa pesawat tempur koalisi menargetkan sejumlah tempat militer dan sipil di Tripoli, namun tidak memberikan rincian informasi.
“Kolonialis salibis membombardir beberapa lokasi sipil dan militer di Tajura,” lapor televisi itu.
Basis militer di Tajura sebelumnya juga dibombardir oleh pasukan koalisi pada Sabtu pekan lalu ketika mereka melancarkan serangan udara pertama kalinya ke Libya.
Tentara koalisi dilaporkan meningkatkan serangannya ke beberapa kota penting-strategis di seluruh Libya dan menewaskan banyak warga sipil.
Penduduk di Misurata mengatakan tentara Barat telah menghantam kota di mana pangkalan udara Gaddafi berada. Air dan listrik diputus di kota tersebut.
Personil medis mengatakan sedikitnya 90 orang tewas di Misurata dalam lima hari.
Sementara itu, tentara loyalis Gaddafi dilaporkan masih melakukan serangan ke pemberontak, menewaskan 17 sipil termasuk lima anak di Misurata dalam 24 jam terakhir. (haninmazaya/arrahmah.com)