KHYBER PAKHTUNKHWA (Arrahmah.id) — Setidaknya 40 orang tewas akibat ledakan di pertemuan salah satu partai politik di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, pada Ahad (30/7/2023).
Sejumlah pejabat lokal mengonfirmasi angka tersebut kepada Geo News. Mereka menyatakan ledakan itu terjadi di pertemuan partai Jamiat Ulema Islam-Fazl (JUI-F) di barat laut Khyber Pakhtunkhwa.
Bilal Faizi, juru bicara layanan tanggap darurat di provinsi tersebut, Rescue 1122, sebelumnya mengatakan kepada Reuters (30/7) bahwa setidaknya 17 orang tewas berdasarkan laporan awal.
Namun, 70 orang lainnya juga dilaporkan terluka dan jumlah korban tewas bisa bertambah.
Hingga saat ini, belum diketahui pihak yang bertanggung jawab atas ledakan ini.
Namun dalam setahun terakhir, Pakistan diguncang sejumlah serangan dari milisi Islam. Serangan kian gencar terutama setelah kesepakatan gencatan antara pasukan pemerintah dan Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) gagal.
TTP sendiri merupakan kelompok yang sudah bersumpah setia kepada Taliban Afghanistan. Namun, tak diketahui TTP merupakan bagian langsung dari Taliban atau bukan. (arrahmah.id)