KOLKATA (Arrahmah.id) — Sebuah keluarga Hindu asal Bangladesh merawat dan memperbaiki sebuah masjid berusia 500 tahun. Keluarga tersebut tiba di India pada datang ke India di tahun 1964.
Dilansir India Today (5/2/2022), keluarga Bose menceritakan kisahnya saat awal dia datang ke India. Dipak Bose (74), putra Ishwar Nirod Bose, menceritakan bagaimana keluarga Bose mengambil alih masjid, memperbaiki, dan merawatnya sejak 1964.
“Saya berusia 14 tahun ketika kami tiba di Pakistan Timur sebelumnya karena kerusuhan kemudian ke Barasat dari Khulna, Bangladesh,”ujar dia.
Sesuai hukum yang berlaku saat itu keluarga Hose menukar lahan milik seorang tuan tanah bernama Giasuddin Morol dengan milik keluarga Hose di Khulna. Tanah itu dibeli ayahnya Ishwar Nirod Bose dan diatasnya terdapat bangunan masjid kecil.
“Orang tua saya liberal, mereka percaya bahwa tempat ibadah adalah tempat suci dan harus dihormati . Ibu saya yang pertama menyalakan lampu di masjid ini,”ujar dia.
Sejak Dipak menjadi kepala keluarga, pemeliharaan masjid diserahkan kepada ibunya. Tak hanya merawat masjid, ketika Ramadhan keluarga Bose bersama penduduk muslim selalu berbuka bersama dengan roti.
Generasi ketiga keluarga Bose, Partha Bose berjanji bahwa menjaga masjid ini akan terus diwariskan kepada generasi mendatang. “Setelah kakek saya dan ayah saya , generasi saya merawat masjid kami, kami senang melihat bahwa generasi kami berikutnya ingin maju untuk merawat masjid ini,” ujar dia.
Putri Partha pun telah berjanji akan mewujudkan harapan ayahnya untuk terus menghidupkan masjid. Imam Masjid, Akhtar Ali mengatakan masjid ini telah berusia hampir 500 tahun. Keluarga Bose mengambil alih tempat ini dan membangun kembali masjid.
“Sebelumnya, masjid itu dalam kondisi buruk ketika menjadi milik Giasuddin Morol. Masjid itu berusia sekitar 500 tahun dan tidak dirawat seperti yanh dilakukan keluarga Bose,” ujar Ali. (hanoum/arrahmah.id)