TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Pusat Penelitian Tahanan Palestina mempublikasikan laporan pada Ahad (2/12/2012) bahwa tentara penjajah Yahudi telah menangkap 650 Muslim Palestina di bulan November, termasuk 85 anak dan 7 perempuan.
Laporan mengatakan bahwa pasukan Zionis melakukan serangan lebih dari 300 kali di kota-kota Palestina dan kamp-kamp pengungsian sepanjang November dan menangkap lebih dari 650 Muslim termasuk 12 nelayan yang ditangkap di wilayah perairan Palestina, dekat Jalur Gaza.
Laporan menambahkan sedikitnya 85 anak dan 7 perempuan ikut ditangkap di Tepi Barat.
Sebagian besar penangkapan yang dilakukan pada bulan November terjadi di distrik utara, Nablus sebanyak 120 orang sementara 95 ditangkap di Yerusalem yang diduduki dan sisanya diculik dari berbagai tempat di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Sementara itu, Otoritas Zionis di penjara Ofer dekat kota Ramallah menginformasikan bahwa mereka akan meningkatkan jumlah tahanan dalam tiap kamarnya karena banyaknya penangkapan dan mereka juga memasang tenda di kompleks penjara.
Kamar tahanan semakin penuh sesak karena peningkatan tajam penculikan warga Palestina oleh militer Zionis.
Perlu disebutkan bahwa tiga tahanan hingga kini masih melakukan mogok makan memprotes penahanan ilegal mereka tanpa tuduhan. Mereka adalah Ayman Ash-Sharawna yang telah memulai mogok makan sejak 153 hari lalu, Samer El-Esawy 123 hari lalu dan Odai Keelani 38 hari lalu. (haninmazaya/arrahmah.com)