CALIFORNIA (Arrahmah.id) – Tujuh orang tewas dalam penembakan massal di dua lokasi di kota pantai California utara Half Moon Bay pada Senin (23/1/2023), CBS News melaporkan.
Penembakan massal terbaru di Amerika Serikat ini terjadi kurang dari 48 jam setelah seorang pria bersenjata menembak 11 orang pada perayaan Imlek di dekat Los Angeles, California, pada Sabtu malam (21/1).
Kantor Sheriff Kabupaten San Mateo di Twitter melaporkan insiden penembakan dengan banyak korban dan mengatakan seorang tersangka telah ditahan.
Half Moon Bay berjarak sekitar 30 mil (50 km) selatan San Francisco.
Polisi berhasil menahan seorang pria berusia 67 tahun sekitar dua jam setelah insiden itu, ketika seorang petugas melihat mobil tersangka di tempat parkir cabang Departemen Sheriff Kabupaten San Mateo, lapor San Francisco Chronicle, mengutip pernyataan departemen kepolisian.
Senjata itu ditemukan di mobilnya, kata laporan itu.
Petugas yang menerima panggilan menemukan empat orang tewas dan korban kelima terluka di lokasi pertama di Half Moon Bay, kemudian menemukan tiga lagi tewas di tempat lain di dekatnya, Chronicle melaporkan.
Salah satu lokasinya adalah peternakan jamur, kata Chronicle.
Kekerasan senjata adalah masalah besar di Amerika Serikat, tahun lalu terjadi 647 penembakan massal. Lebih dari 44.000 orang meninggal akibat luka tembak pada 2022 di seluruh negeri, lebih dari setengahnya adalah bunuh diri. (zarahamala/arrahmah.id)