PAKISTAN (Arrahmah.com) – Serangan drone AS beruntun selama tiga hari telah menewaskan lebih dari dua puluh warga sipil di wilayah kesukuan Waziristan, Pakistan. Dalam serangan terbaru pada hari Senin (4/6/2012) pagi di Waziristan Utara, 16 orang gugur dalam serangan teroris tersebut.
Seperti dilansir Sunni News, dua drone AS menargetkan sebuah rumah dan sebuah kendaraan di daerah Mir Ali di wilayah tersebut pada Senin pagi.
Sebanyak 16 warga sipil gugur dalam serangan pengecut itu dan 4 lainnya mengalami luka-luka. Sementara rumah dan kendaraan hancur total akibat serangan.
Serangan itu adalah serangan drone ketiga setelah dua serangan beruntun sebelumnya dalam tiga hari terakhir.
Sebelumnya pada hari Sabtu (2/6), drone AS menghantam sebuah bangunan di Waziristan Selatan, akibatnya 4 orang gugur dan beberapa lainnya luka-luka.
Serangan serupa juga terjadi beberapa jam berikutnya pada Ahad (3/6), dimana 10 warga sipil juga gugur akibat empat rudal drone yang ditembakkan ke sebuah rumah.
Kata-kata “militan” digunakan media AS dan pro-AS sebagai propaganda untuk mengecohkan opini publik mengenai korban drone. Padahal, saksi mata di tempat kejadian telah berbicara bahwa kebanyakan korban adalah warga sipil tak bersalah.
Pakistan telah sering mendesak AS untuk menghentikan serangan drone itu, anehnya AS masih leluasa mengacaukan wilayah udara dan membunuh rakyat Pakistan. (siraaj/arrahmah.com)