MIRANSAH (Arrahmah.com) – Sebuah pesawat tempur tanpa awak milik Amerika Serikat kembali melancarkan serangannya. Kali ini sebuah kantor di wilayah perbatasan Pakistan dengan Afghanistan yang diklaim merupakan kantor yang dipakai mujahidin menjadi sasarannnya. Sebanyak sepuluh orang tewas dan sejumlah lainnya cedera.
“Sepuluh mayat ditemukan dari balik reruntuhan bangunan,” kata pejabat keamanan Pakistan.
“Target adalah orangnya Haqqani. Berdasarkan laporan yang kami peroleh, semua korban yang tewas terkait dengan Haqqani,” klaim munafikin itu.
Amerika Serikat seringkali mengklaim serangannya merupakan salah satu rangkaian misinya untuk mencegah ‘terorisme’ dengan dalih bahwa target yang mereka cari ada di daerah pegunungan perbatasan Pakistan dan Afghanistan. Meskipun seringkali serangan tersebut menyebabkan jatuhnya penduduk sipil yang sengaja ditutup-tutupi oleh pemerintah Pakistan dan didukung oleh media-media yang pro-Barat. (althaf/rtrs/ansarnet/arrahmah.com)