FARAH (Arrahmah.com) – Lebih dari 50 warga sipil telah terbunuh dalam serangan udara terbuka oleh angkatan perang AS di Afghanistan, menurut laporan pemerintah setempat.
Serangan terjadi selama pertempuran antara para mujahidin Taliban dengan pasukan gabungan AS-NATO di provinsi Farah, sebagaimana yang dilaporkan oleh pemerintah lokal pada Selasa (5/5).
Penduduk desa membawa sekitar 30 jenazah korban ke ibu kota provinsi untuk ditunjukkan pada gubernur, kata Abdul Basir Khan, seorang anggota dewan provinsi Farah.
Muhammad Nieem Qadderdan, mantan pejabat tinggi distrik Bala Baluk mengatakan bahwa sekitar sepuluh rumah telah hancur akibat serangan.
“Rumah-rumah itu menampung perempuan dan anak-anak juga para manula yang sedang berlindung dari serangan,” kata Qadderdan.
“Sulit untuk menyebutkan berapa jumlah pasti korban tewas karena tak seorang pun bisa menghitungnya dalam waktu sesingkat ini,” lanjutnya.
Kolonel Greg Julian, juru bicara AS di Afghanistan mengkonfirmasi bahwa serangan dilakukan pada Senin (4/5) dan mengatakan bahwa laporan mengenai jumlah warga sipil yang jadi korban masih ada dalam penyelidikan dan belum bisa dipastikan. (Althaf/alj/arrahmah.com)