Sebuah serangan bom kembali menelan korban tiga tentara Amerika dan seorang penerjemahnya di propinsi Nineveh,kata militer Amerika.
Ketiga tentara dan penerjemahnya itu terbunuh pada pukul 10:45 hari Selasa, kata sumber militer. Namun belum bisa dipastikan dimana tepatnya serangan itu dilakukan di daerah Nineveh.
Dengan kematian ini berarti jumlah tentara yang tewas di Irak sejak Maret 2003 sekitar 4109 orang. Tetapi sumber independen mengatakan jumlah yang sebenarnya bisa lebih separuhnya dari yang diumumkan pemerintah Amerika resmi.
Presiden Amerika Walker Bush menutup-nutupi jumlah kematian sebenarnya tentara Amerika yang di Irak agar gelombang unjuk rasa dan protes penarikan tentara Amerika di Irak tidak semakin gencar disuarakan.(bbs/mdnews/press)