JAKARTA (Arrahmah.com) – Suriah kembali berduka. Serangan gas beracun kembali ditumpahkan rezim Suriah kepada warga di Idlib. Ratusan orang tewas dan lima ratusan lainnya terluka, termasuk anak-anak akibat serangan biadab ini. Serangan gas klorin yang dilakukan oleh pesawat-pesawat tempur milik Rezim Bashar ini dinilai sebagai yang serangan terburuk dalam perang enam tahun di wilayah Idlib.
Menurut Kepala Direktorat Kesehatan Idlib, Munzir Khalil, hampir semua instalasi kesehatan diserang. Bahkan rumah sakit pusat yang telah mengobati 30.000 warga Suriah setiap bulan juga dihancurkan oleh rezim.
Mencermati kondisi tersebut, Aliansi Merah Putih Peduli Suriah (AMPS) menyatakan sikap:
1. Mengutuk serangan gas beracun rezim Suriah yang telah membunuh warga sipil tak berdosa di Suriah di Idlib.
2. Mendesak agar dunia bersikap dan berupaya menghentikan serangan rezim terhadap warga.
3. Mendesak Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan pernyatan sikap mengutuk tragedi HAM berat di Suriah.
4. Mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk memfasilitasi penyaluran bantuan kemanusiaan dari rakyat Indonesia untuk rakyat Suriah yang menjadi korban kekerasan Basyar Asad.
5. Menyerukan kepada masyarakat Indonesia untuk berdoa dan mengulurkan bantuan kemanusiaan untuk meringankan penderitaan warga Suriah.
6. Meminta PBB untuk segera melakukan tindakan nyata menghentikan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan rezim Basyar Asad dan negara-negara lain yang terlibat dalam pembantaian rakyat sipil di Suriah.
7. Menuntut PBB segera memberikan sanksi kepada rezim Basyar Asad dan negara-negara yang terlibat dalam pembantaian rakyat sipil Suriah sekalipun negara-negara tersebut anggota Dewan Keamanan PBB.
Demikian koordinator AMPS Nurdin Hamdani, dalam rilis yang diterima redaksi Jumat (7/4/2017).
Aliansi Merah Putih Peduli Suriah terdiri dari World Human Care (WHC), Spirit of Aqsa (SoA), Majelis Az-Zikra, Sinergi Foundation, Sapa Islam, Road 4 Peace, Auction4Humanity, Charity4Syria, Human Right Care for Palestine, Islampos Aid, Mahasiswa Pecinta Islam, Syam Organizer, KAMMI, Sahabat Al Aqsha, Sahabat Suriah, Muhammadiyah Disaster Management Centre (MDMC), Hilal Ahmar Society Indonesia.
(azmuttaqin/arrahmah.com)