MANILA (Arrahmah.id) – Jumlah korban tewas akibat banjir yang dipicu oleh hujan lebat di Filipina meningkat menjadi 49 orang, menurut laporan media.
Menurut CNN Filipina, sebuah pernyataan Dewan Manajemen dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional mengatakan bahwa 49 orang tewas dalam banjir, 16 orang terluka, dan upaya pencarian dan penyelamatan untuk 22 orang hilang masih berlangsung, lansir Anadolu (1/1/2023).
Pernyataan itu mengatakan bahwa sebagian besar korban terjadi di Mindanao Utara.
Dikatakan bahwa hampir 554.000 orang terkena dampak banjir, lebih dari 51.400 orang mengungsi, dan lebih dari 10.100 orang berada di fasilitas evakuasi.
Filipina, yang rata-rata dilanda 20 topan dan badai setiap tahun, adalah salah satu negara yang paling menderita akibat bencana alam. (haninmazaya/arrahmah.id)