NIGERIA (Arrahmah.com) – Tak kurang 30 tentara Nigeria pada Selasa (9/3/2021) dilaporkan tewas ketika dua kendaraan bermuatan bahan peledak menabrak konvoi militer di Wulgo, lapor pernyataan militant Islamic State wilayah Afrika (ISWAP).
Dilansir Sahara Reporters (10/3), para pelaku bom bunuh diri diidentifikasi sebagai Abu Bakar al Siddiq dan Bana Jundullah. Keduanya merupakan anggota militan ISWAP yang sebelumnya bernama Jamaat Ahl as Sunnah lid Dawah wal Jihad.
Kelompok itu juga mengklaim empat kendaraan militer hancur.
Klaim ISWAP muncul beberapa jam setelah Brigade Pasukan Khusus Nigeria terlibat baku tembak di Chikingudu, Marte.
Menurut informasi militer Nigeria yang dikutip dari Sahara Reporters, tujuh tentara mengalami luka-luka selama bentrokan tersebut.
Sekitar 25 pucuk senapan AK 47, tiga senjata antipesawat, tiga senapan mesin serba guna, dua peluncur granat otomatis (AGL), amunisi, dan dua truk Meriam ditemukan dalam pertempuran itu.
Kelompok militan ISWAP yang memisahkan diri dari Boko Haram pada tahun 2016 saat ini telah menjadi kelompok yang dominan dan dengan fokus penyerangan pada target militer. (Hanoum/Arrahmah.com)