JAKARTA (Arrahmah.com) – Alhamdulillah konser Lady Gaga batal. Sebagai bentuk ungkapan rasa syukur, Front Pembela Islam (FPI) sebagai salah satu elemen umat Islam yang memotori penolakan Lady Gaga mengadakan pengajian dan syukuran di markas besarnya di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
Momen itu juga dimanfaatkan FPI untuk meluncurkan radio streamingnya yang bisa didengarkan di website resmi fpi, www.fpi.or.id. Radio ini dapat diakses dari komputer atau pun telepon seluler.
“Tasyakuran atas batalnya konser Lady Gaga. Kenapa kita tasyakuran, ya kalau maksiat gagal harus disyukuri. Kita harus bersyukur kepada Allah, ini kemenangan umat Islam dan bukan hanya kemenangan FPI,” ujarnya usai memberikan ceramah di markas FPI seperti dilansir suara islam online , Petamburan, Jakarta Pusat, Ahad (3/6/2012).
FPI juga membantah jika mereka hanya mencegah kedatangan Lady Gaga, menurutnya FPI juga mencegah penyanyi lain yang berindikasi ke arah pornografi baik dalam maupun luar negeri.
“Tidak benar bahwa ada fitnah yang mengatakan FPI hanya mencegah Lady Gaga tapi penyanyi dalam negeri yang porno tidak dicegah. Siapa bilang kami tidak peduli. Dari dalam atau luar, selama ada kelakuan porno dan kita mendapatkan laporannya, kita akan berupaya menggagalkannya,” dia menegaskan.
Sebelumnya dua hari lalu, FPI juga memberhentikan sebuah pertunjukkan dangdut yang dirasa meresahkan masyarakat.
“Dua malam lalu ada pagelaran dangdut di wilayah Teluk Naga, Tangerang, FPI bekerjasama dengan masyarakat menghentikannya. Kita tidak peduli mau kelas internasional kelas RT, pornografi, selama kami mampu akan kami perangi,” ujarnya.
Setelah peresmian radio, acara syukuran sekaligus majelis rutin bulanan ini ditutup dengan doa, sholat zuhur kemudian makan bersama aktivis FPI. Nasi kebuli sudah disiapkan. Alhamdulillah. (bilal/arrahmah.com)
