WASHINGTON (Arrahmah.com) – Kongres AS telah mengesahkan jumlah anggaran militer tahunan yang sangat besar-besaran untuk Barack Obama secara, sebagian akan digunakan untuk mendanai perang di Irak dan Afghanistan.
Senat AS menyetujui paket anggaran militer sebesar $636.3 miliar pada hari Sabtu (19/12).
Selain itu, Obama diperkirakan akan menggunakan dana yang telah di-ACC itu sebesar $30 miliar pada awal tahun depan untuk menutupi biaya pengiriman 30.000 pasukan Amerika tambahan ke Afghanistan.
Anggaran ini termasuk dengan $80 juta untuk menambah jumlah pesawat predator tanpa awak yang menjadi andalan perang AS di Afghanistan dan Pakistan.
Meskipun ada perdebatan publik di Amerika Serikat, laju serangan bom pesawat tanpa awak ini terus meningkat sejak tahun lalu, saat mantan presiden George W. Bush menghabiskan satu bulan terakhirnya di Gedung Putih.
Serangan predator ini telah menewaskan sekitar 625 warga sipil Pakistan selama 15 bulan. Besarnya jumlah korban ini sipil dalam serangan dan pelanggaran kedaulatan ini dianggap telah menyebabkan meningkatnya sentimen anti-AS di Pakistan.
Anggaran militer baru ini pun mencakup $101.1 miliar untuk membiayai operasi, pemeliharaan, dan keperluan personil militer AS di Irak dan Afghanistan, serta membiayai rencana penarikan semua pasukan tempur AS dari Irak pada Agustus 2010.
Selain itu, dalam paket anggaran besar itu pun, Obama merencanakan untuk melakukan pembelian baru 6.600 unit kendaraan lapis baja MRAP yang kebal terhadap ledakan bom tepi jalan yang biasa menjadi titik kelemahan AS dan sekutunya di Irak dan Afghanistan. (althaf/dawn/prtv/arrahmah.com)