TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Komite Tahanan Palestina telah melaporkan bahwa jumlah anak-anak Palestina yang ditahan di penjara Ofer telah mencapai 100 orang. Agustus lalu menyaksikan jumlah terbesar dari penculikan anak Palestina oleh tentara Zionis “Israel”.
Perwakilan tahanan anak di penjara Ofer, Abdul Fattah Doula, yang dijatuhi hukuman 15 tahun penjara, mengatakan 42 anak dipindahkan ke penjara Ofer pada bulan Agustus, banyak dari mereka berusia antara 13 sampai 15 tahun.
Doula menambahkan bahwa 23 anak diculik dari rumahnya, 5 di hambatan militer, 4 dari lingkungan dan kota-kota tempat mereka tinggal dan 9 ditangkap setelah mereka dipanggil untuk diinterogasi, seperti dilaporkan IMEMC pada Senin (7/9/2015).
Sedikitnya delapan anak yang diculik mendapat pukulan keras dari tentara Zionis.
Dia juga mengatakan bahwa tiga anak tetap berada di bawah interogasi tanpa perwakilan hukum, selama 26 hari, dan tiga lainnya telah berulangkali ditahan dan dipenjara oleh “Israel”.
Muhammad Al-A’raj, salah seorang pengacara Komite Tahanan Palestina mengatakan 21 anak dijatuhi hukuman pada bulan lalu oleh pengadilan militer “Israel” untuk periode yang bervariasi antara 6 sampai 19 bulan dan diperintahkan untuk membayar denda tinggi hingga lebih dari 40.000 Shekel “Israel”.
Dia menambahkan bahwa sejak awal tahun ini, pengadilan “Israel” memerintahkan denda yang tinggi terhadap banyak anak yang ditahan.
Al-A’raj juga mengatakan bahwa 30 anak yang berada dalam penjara “Israel” menderita berbagai masalah kesehatan termasuk masalah pernafasan dan diabetes, banyak dari mereka menderita luka-luka selama penculikan. (haninmazaya/arrahmah.com)