TEL AVIV (Arrahmah.com) – Seorang komandan senior militer “Israel” mempertanyakan tentang kemungkinan untuk mencegah faksi perlawanan Palestina di Jalur Gaza, dan mengatakan bahwa berbicara tentang mematahkan semangat Hamas merupakan sebuah tindakan keberanian.
Pernyataan yang datang dari komandan Brigadir Jenderal “Israel” di Divisi Gaza, Itay Virov tersebut diungkapkan setelah warga “Israel” yang tinggal di sepanjang perbatasan Gaza memprotes evakuasi pos-pos militer di permukiman yang tidak berdekatan dengan pagar perbatasan.
BacaJuga
Surat kabar Yedioth Ahronoth mengutip pernyataan Virov saat berbicara dalam pertemuan tertutup dengan para penghuni pemukiman. Menurut surat kabar tersebut, Virov menyatakan keraguannya tentang kemungkinan untuk menghalangi warga Palestina di Gaza.
“Mereka tidak memiliki banyak alternatif selain perang. Lebih baik kita tidak menghalangi Hamas. Mereka yang tinggal di Gaza tidak gentar terhadap perang dan tidak memiliki alternatif selain perang.”
Pada Ahad (4/1) “Israel” mengevakuasi pos dan tentara militernya dari permukiman yang tidak berdekatan dengan pagar perbatasan meskipun mendapat penentangan dan protes dari warga “Israel”. Hal ini juga meningkatkan jumlah tentara di tiga pemukiman yang dekat dengan perbatasan.
Warga “Israel” di pemukiman itu menyatakan ketidakpuasan mereka dengan langkah yang diambil oleh Komando Umum, dan hal itu mempengaruhi keamanan mereka.
(ameera/arrahmah.com)
