YAMAN (Arrahmah.com) – Serangan udara yang diluncurkan oleh koalisi yang dipimpin Arab Saudi di Yaman telah menewaskan 25 orang, menurut petugas medis setempat, sebagaimana dilansir MEE pada Ahad (27/9/2015).
Desa Bani Zela, di barat laut Yaman dekat perbatasan dengan Arab Saudi, menyaksikan serangan berkelanjutan oleh helikopter pasukan koalisi pada hari Ahad.
“Orang-orang melarikan diri dari rumah mereka saat helikopter terbang di atas mereka,” seorang warga desa yang menyebut dirinya Khalid mengatakan kepada Reuters.
Sebelumnya, pemberontak Syiah Houtsi menembakkan mortir di sebuah kapal yang membawa pengungsi dari kota pelabuhan selatan Aden, menewaskan sedikitnya 40 orang.
Serangan itu terjadi sehari setelah seorang perwira senior Saudi dan seorang penjaga perbatasan tewas dalam baku tembak di sepanjang perbatasan dengan Yaman.
Kolonel Hassan Ghasoum Ageeli dan wakil sersan tewas pada Jum’at (25/9) di distrik Jazan, dan empat penjaga lain terluka ringan, kementerian dalam negeri mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Serangan udara pada Ahad (27/9) adalah serangan terbaru koalisi pimpnan Saudi yang bertujuan untuk menggulingkan para pemberontak Houtsi yang mengambil alih banyak negara tahun lalu.
Syiah Houtsi Yaman telah menjadi target serangan pengeboman koalisi Saudi, khususnya di kubu mereka di utara Saada, tetapi mereka tetap terus melancarkan serangan lintas-perbatasan, dan mengklaim memiliki kontrol atas wilayah di Arab Saudi.
(banan/arrahmah.com)