RABAT (Arrahmah.id) — Koalisi 84 negara internasional melawan Islamic State (ISIS) kembali berkumpul di Maroko pada Rabu (11/5/2022). Mereka hadir untuk mengoordinasikan upaya pencegahan atas bangkitnya kelompok militan ISIS di wilayah Afrika.
Dilansir Iraqi News (11/5), sebenarnya Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken yang direncanakan memandu pertemuan tersebut, karena dinyatakan positif Covid-19 dia batal untuk memandu acara.
Blinken dilaporkan digantikan diplomat senior Victoria Nuland.
Pejabat senior dari puluhan negara lain juga menghadiri pertemuan tersebut, dengan pengamanan ketat di sebuah hotel mewah yang tersembunyi di Marrakesh.
Diskusi yang terjadi dalam acara mencakup upaya stabilisasi di daerah-daerah yang sebelumnya terkena dampak ISIS, berikut langkah strategis melawan propaganda kelompok itu dan cara bagaimana pertempuran melawan pejuang asing yang banyak bergabung dengan ISIS, kata Kementerian Luar Negeri Maroko.
Pertemuan itu merupakan acara pertama setelah tiga tahun bantuan koalisi internasional membantu Suriah dan Irak dalam memerangi kekhilafahan ISIS.
Sebelumnya, Koalisi Global melawan ISIS dibentuk oelh 84 negara pada 2014 setelah para militan merebut sebagian besar Irak dan Suriah dan mendirikan kembali kekhilafahan .
Para pejabat telah lama memperingatkan bahwa ISIS akan terus menimbulkan ancaman di seluruh dunia meskipun kehilangan basis teritorial karena mereka membawa isu khilafah.
Kabar terbaru dari ISIS, mereka telah bersumpah untuk membalas dendam kematian para pemimpin mereka dengan menyeru agar para anggotanya menyerang Israel dan Eropa serta mengambil keuntungan dari perang Ukraina – Rusia. (hanoum/arrahmah.id)