BRUSSELS (Arrahmah.com) – Polandia akan bergabung dengan koalisi pimpinan AS yang melancarkan serangan di Suriah dan Irak, ujar menteri pertahanan pada Rabu (10/2/2016) meskipun ia mengisyaratkan bahwa skala keterlibatannya akan bergantung pada NATO.
Pengumuman tersebut dibuat oleh Menteri Pertahanan Antoni Macierewicz setelah pertemuan dengan Menteri Pertahanan AS Ash Carter di Brussels. Sebelumnya kantor berita Reuters melaporkan bahwa Polandia akan meningkatkan keterlibatannya di Timur Tengah.
“Polandia telah bergabung dengan tindakan yang sekarang sangat penting, di sisi selatan NATO,” klaim Macierewicz dihadapan wartawan seperti dilansir Reuters pada Rabu (10/2).
“Untuk rinciannya, kami akan terus membahasnya, terutama karena kami menganggap itu dalam konteks yang luas dari situasi NATO, berharap bahwa baik AS dan NATO secara keseluruhan mendukung Polandia dan negara-negara lainnya di sisi timur dengan kehadiran permanen mereka,” lanjutnya.
Kontribusi Polandia untuk kampanye militer di Suriah dan Irak dapat melibatkan pengintaian dan pelatihan, ujar Macierewicz. (haninmazaya/arrahmah.com)