JALUR GAZA (Arrahmah.id) – Salah satu warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Palestina, Hussein Abu Muslim, memaparkan situasi terkini di Jalur Gaza di tengah memanasnya perang antara Hamas dan “Israel”.
Hussein mengatakan bahwa hingga kini pasukan “Israel” masih terus membombardir Jalur Gaza. Pasukan Zionis bahkan menargetkan masjid-masjid yang ada di Gaza.
“Sampai saat ini bombardir masih terus terjadi, masjid-masjid ditarget [menjadi target],” kata Hussein, seperti dilansir CNN Indonesia, pada Senin (9/10/2023).
“Korban terus berjatuhan, tapi tidak ada tanda-tanda dari ‘Israel’ ini mendengarkan seruan dari PBB [untuk menghentikan serangan ke Jalur Gaza],” lanjutnya.
Hussein juga menerangkan bahwa hingga kini belum ada bantuan dari luar yang bisa masuk ke Jalur Gaza, sebab pasukan “Israel” memutus pasokan logistik yang akan dikirimkan ke Jalur Gaza.
“Logistik terhambat, apalagi ‘Israel’ sudah memutus pasokan logistik dari luar sehingga ini menambah krisis dan derita warga Gaza yang sedang berada di pengungsian,” ucap Hussein.
Namun, dia mengatakan bahwa lembaga kemanusiaan di Gaza telah membuka donasi untuk warga di wilayah tersebut.
Situasi di Jalur Gaza memanas usai pasukan “Israel” dan Hamas saling serang sejak pekan lalu.
Hamas menyerang “Israel” pada Sabtu (7/10). Mereka mengklaim tujuan serangan ini untuk mengakhiri pendudukan terakhir di bumi.
Pasukan “Israel” lalu membalas dengan melancarkan Operasi Pedang Besi yang diklaim untuk menargetkan infrastruktur Hamas di Jalur Gaza.
Serangan kedua pihak ini berlanjut hingga Ahad malam. Imbas ketegangan ini, korban tewas di Palestina mencapai 413 orang. Sementara itu, korban tewas di “Israel” disebut mencapai 700 orang. (rafa/arrahmah.id)