KABUL (Arrahmah.com) – Sering menghadapi serangan, PBB mengatakan berencana memulangkan beberapa pekerjanya dari Afghanistan mengikuti sebuah laporan yang menyatakan adanya ancaman dari mujahidin terhadap para pekerjanya.
Dalam sebuah laporan yang dirilis pada minggu ini, Sekjen PBB, Ban Ki-moon mengatakan, pekerja PBB menjadi target potensial untuk para “militan” di Afghanistan dan karena itu, PBB akan mengurangi pegawainya di Afghanistan.
AS memulangkan ratusan staf PBB di Afghanistan pada November lalu sehari setelah terjadi ledakan di perumahan PBB di Kabul yang menewaskan lima staf PBB.
Beberapa staf telah dipulangkan dan sebagian dari mereka keluar dari pekerjaan mereka karena ancaman keamanan.
Ki-moon tidak menyebutkan angka pasti berapa banyak staf PBB yang akan dipulangkan. (haninmazaya/arrahmah.com)