TOKYO (Arrahmah.id) – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Jepang di Tokyo membenarkan keterlibatan Warga Negara Indonesia (WNI) dalam kasus perampokan di sebuah took waralaba di Tokyo.
“Ya, benar,” kata Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Ali Sucipto saat dihubungi, seperti dilansir Antara, pada Rabu (2/10/2022).
Ali mengatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti kasus perampokan tersebut, dengan menghubungi dan berkoordinasi dengan kepolisian setempat.
“Kita akan kontak dengan pihak kepolisian Jepang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terlebih dahulu,” katanya.
Kepolisian Metropolitan Tokyo menangkap seorang pelaku perampokan yang diketahui WNI bernama Regi Carles Farah (25) di Tokyo, pada Jumat (28/10).
Regi membobol sebuah toko waralaba dan mengambil uang tunai dari kasir dan mengancam seorang karyawan wanita dengan semprotan deodoran dan korek api.
Pelaku membawa kabur uang tunai sekitar 35.000 yen (Rp3,6 juta) dan aksinya terekam kamera pengawas (CCTV).
Berdasarkan penelusuran kepolisian, pelaku ditemukan di wilayah Taito setelah mengetahui rute pelarian dari rekaman CCTV tersebut. (rafa/arrahmah.id)