MOGADISHU (Arrahmah.com) – Jet tempur Kenya telah membombardir sebuah area di barat daya ibukota Somalia, Mogadishu, serta menewaskan sekurangnya 22 orang, Press TV melansir.
Jet Kenya menghantam pingiran desa Irdia di dekat kota Garbaharey, ibukota wilayah Gedo, di barat daya Mogadishu.
Mohamed Hussein, juru bicara kelompok Ahlu Sunnah Waljama’ah, membenarkan serangan, dan menyatakan bahwa serangan itu menargetkan basis pelatihan Al Shabaab.
Kenya telah meningkatkan keamanan di sepanjang perbatasannya dengan Somalia serta mengirimkan tentaranya ke negara yang dilanda konflik sejak Oktober lalu untuk mengejar al Shabaab, yang dituduh berada di balik penculikan beberapa orang asing di wilayahnya. Sementara pada saat yang sama, Al Shabaab membantah keterlibatan tersebut.
Presiden Somalia, Sheik Sharif Sheik Ahmed, mengatakan pemerintahan transisinya menentang serangan militer Kenya ke dalam wilayah Somalia.
Somalia dinilai tidak memiliki pemerintah pusat yang efektif sejak tahun 1991, ketika panglima perang negeri itu menggulingkan mantan diktator Mohamed Siad Barre.
Somalia adalah salah satu negara yang menghasilkan jumlah pengungsi dan orang telantar paling tinggi di dunia. (althaf/arrahmah.com)