JAKARTA (Arrahmah.id) – Santer terdengar kabar bahwa aktivis Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) se-Asia Tenggara (ASEAN) akan menggelar acara kumpul bareng di Jakarta pada 17-21 Juli mendatang.
Acara tersebut diorganisir oleh ASEAN SOGIE Caucus, organisasi di bawah Dewan Ekonomi dan sosial PBB sejak 2021, bersama Arus Pelangi dan Forum Asia.
“Apakah kalian aktivis queer yang berbasis di Malaysia, Thailand, Laos, Singapura dan negara lain di Asia Tenggara? Mari bergabung bersama kami dalam ASEAN Queer Advocacy Week (AAW) Juli ini,” kata ASEAN SOGIE Caucus dalam pengumuman di Instagram, @aseansoegicaucus, seperti dilihat pada Senin (10/7/2023).
Saat dikonfirmasi mengenai acara tersebut, Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) Teuku Faizasyah mengatakan bahwa acara itu tidak terkait dengan rangkaian acara Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
“Saya tidak tahu statusnya. Yang pasti tidak terkait dengan rangkaian ASEAN di Jakarta dan Kemlu,” ujarnya pada Senin (10/7).
Faiz menyebutkan bahwa ASEAN SOGIE Caucus bukanlah entitas resmi ASEAN. Organisasi tersebut berbadan hukum di Filipina.
Faiz juga mengaku Kemlu RI tidak mengetahui terkait acara kumpul bareng aktivis LGBT se-ASEAN itu, meski pihak penyelenggara bekerjasama dengan komunitas Arus Pelangi.
“Saya tidak ada informasi,” pungkas Faiz. (rafa/arrahmah.id)