JAKARTA (Arrahmah.id) – Kementerian Luar Negeri RI memastikan, tidak ada WNI yang menjadi korban dalam penembakan massal di distrik Uthaisawan Na Klang, Thailand, Kamis (6/10/2022).
Pernyataan itu disampaikan Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI), Kemenlu RI, Judha Nugraha,
Judha mengatakan, kepastian itu diperoleh dari hasil penelusuran Kedutaan Besar RI (KBRI) Bangkok ke berbagai simpul WNI dan otoritas setempat.
“Segera setelah mendapatkan informasi insiden tersebut KBRI Bangkok segera melakukan koordinasi dengan dengan otoritas setempat. Termasuk dskusi dengan Kementerian Luar Negeri Thailand dan juga melakukan komunikasi dengan simpul-simpul masyarakat Indonesia yang ada di wilayah tersebut,” ungkap Judha Nugraha dalam keterangan pers, Jumat (07/10/2022) di Jakarta.
Berdasarkan informasi yang ada, lanjut Judha, pelaku penembakan massal merupakan mantan polisi. Aksinya telah menyebabkan 32 orang tewas, baik anak-anak dan orang dewasa.
Usai menghabisi para korban, diketahui pelaku melakukan aksi bunuh diri.
“Pelaku melarikan diri menembak istri dan anaknya dan kemudian lakukan bunuh diri,” terangnya.
Di Thailand sendiri terdapat lebih dari dua ribu WNI yang berdomisili di sana.
“Sebagai formasi berdasarkan catatan KBRI bangkok total terdapat 2.320 Warga Negara Indonesia yang tinggal menetap di wilayah Thailand,” ungkap Judha.
(ameera/arrahmah.id)