HOMS (Arrahmah.com) – Mujahidin Suriah kembali menghalau upaya kesekian kalinya milisi Syiah Hizbullah Lebanon untuk menerobos kota Qushair dalam pertempuran pada Sabtu (25/5/2013). Dalam baku tembak sengit tersebut mujahidin Suriah berhasil menewaskan puluhan milisi Syiah Hizbullah dan mencederai puluhan lainnya, laporan Ugarit News.
Dewan Umum Revolusi Suriah melaporkan mujahidin Suriah kembali berhasil menggagalkan upaya kesekian kalinya ribuan milisi Syiah Hizbullah untuk menerobos masuk ke dalam kota Qushair, propinsi Homs pada Sabtu malam. Mujahidin Suriah berhasil menewaskan sedikitnya 45 anggota milisi Syiah Hizbullah dan mencederai puluhan lainnya.
Mujahidin FSA Divisi Sultan Muhammad al-Fatih telah mengirimkan sebuah pasukan tambahan berkekuatan 100 mujahid pada Sabtu pagi untuk memperkuat kelompok mujahidin Suriah lainnya yang sedang bertempur di front-front terdepan kota Qushair.
Reporter dan aktivis revolusi, Hadi al-Abdullah, melaporkan secara langsung dari kota Qushair bahwa milisi Syiah Hizbullah menggunakan taktik baru yaitu penghancuran total terhadap kota Qushair. Milisi Syiah Hizbullah mempergunakan seluruh meriam, tank dan peluncur rudal yang mereka kuasai untuk membombardir desa-desa di kota Qushair.
“Bombardir dengan peluncur rudal berlangsung amat sangat gencar, di mana dalam satu menit lebih dari 100 mortar menghujani desa-desa di pinggiran utara kota Qushair. Didahului oleh serangan artileri berat yang sangat massif, pasukan rezim Asad dan milisi Syiah Hizbullah mencoba untuk menerobos masuk ke desa Hamidiah di pinggiran Qushair. Patut disebutkan bahwa pasukan militer yang hari ini menyerang Qushair semuanya adalah milisi Syiah Hizbullah Lebanon, tidak ada pasukan Asad yang bisa disebutkan,” laporan Ugarit News.
Ugarits News juga melaporkan bahwa delapan mujahidin Suriah gugur dalam pertempuran sengit pada Sabtu malam. Sedikitnya 24 warga sipil muslim desa Hamidiah gugur dan puluhan lainnya cedera oleh bombardir massif milisi Syiah Hizbullah Lebanon. (muhibalmajdi/arrahmah.com)