GAZA (Arrahmah.com) – Tentara Zionis kembali melancarkan serangan udara di Jalur Gaza dengan mengklaim menargetkan lokasi Hamas, melukai sedikitnya tiga orang, menurut pejabat kesehatan Palestina.
Militer “Israel” mengklaim serangan itu sebagai respon atas serangan roket yang diluncurkan dari wilayah Palestina ke “Israel” pada Senin (6/2/2017), lansir Al Jazeera.
Dua pos Hamas menjadi sasaran tembakan tank “Israel”, sumber keamanan Palestina mengatakan kepada kantor berita AFP, sementara serangan udara menghantam beberapa sasaran di Gaza utara.
Setidaknya lima serangan udara menghantam Kota Gaza, sementara satu melanda Khan Younis di wilayah selatan Gaza.
Ashraf Al-Qedra, juru bicara kementerian kesehatan Gaza mengatakan kepada wartawan bahwa sedikitnya tiga warga sipil terluka dalam serangan udara.
Juru bicara Hamas, Abdulatif Al-Qanou mengatakan dalam sebuah pernyataan pers yang dikirimkan melalui surat elektronik bahwa “Israel” bertanggung jawab atas eskalasi militer saat ini di Jalur Gaza dan akan bertanggung jawab atas konsekuensinya.
“Pendudukan sedang mencoba untuk mengekspor krisis korupsi internal ke Jalur Gaza. Oleh karena itu, peran perlawanan Palestina adalah untuk membela rakyat dari agresi ini,” ujarnya.
Sementara itu, tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan roket dari Palestina.
Ini adalah pertama kalinya “Israel” mengklaim bahwa sebuah roket ditembakkan dari Gaza, sejak Oktober tahun lalu. (haninmazaya/arrahmah.com)