TRIPOLI (Arrahmah.com) – Pasukan Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang didukung Turki kembali mendapatkan helikopter buatan Rusia yang ditinggalkan oleh Tentara Nasional Libya (LNA) pimpinan Khalifa Haftar.
Menurut warta yang dikutip dari AMN (7/9/2020), GNA mendapatkan helikopter Mi-8 buatan Rusia milik LNA setelah pilot melakukan pendaratan darurat di dekat kota Abu Gurayn.
Helikopter ini menjadi helikopter ketiga yang didapatkan GNA dari LNA pada tahun ini.
Pasca ditinggalkan, tantara GNA kemudian membawa helikopter dengan kendaraan berat menuju lokasi yang tidak dijelaskan. (Hanoum/arrahmah.com)