OTTAWA (Arrahmah.com) – Seorang tentara kafir Kanada tewas dan tujuh lainnya mengalami luka-luka akibat bom ranjau yang meledak di Selatan Afghanistan. Menurut militer Kanada, ini adalah tentara ke-97 yang tewas di Afghanistan sejak tahun 2002.
“Seorang tentara Kanada dan tujuh lainnya mengalami luka-luka akibat sebuah ledakan bom ranjau di Distrik Panjwaii,” ujar Jenderal Denis Thompson, Komandan senior Kanada di Afghanistan Provinsi Kandahar dalam konferensi Pers kemarin.
Tiga tentara kafir Kanada telah tewas pada minggu lalu.
Seorang diplomat senior Kanada telah tewas di Afghanistan tahun 2006 silam. Dua relawan dari Kanada juga tewas baru-baru ini. Kanada mengirimkan 2.500 tentaranya untuk bergabung bersama NATO dan ditempatkan di Provinsi Kandahar.
Parlemen Kanada sedang mendiskusikan kelanjutan nasib tentaranya yang berada di Afghanistan. 56 persen suara menyatakan harus menarik mundur tentaranya dari Afghanistan karena kekalahan demi kekalahan telah mereka alami dan mereka khawatir jumlah pasukan yang tewas akan terus meningkat. Mereka tidak senang dengan keputusan Perdana Menteri yang menginginkan pasukan Kanada tetap berada di Afghanistan sampai tahun 2011.
Kelompok-kelompok mujahidin Afghanistan telah memperlihatkan kesungguhan mereka meluluhlantakan pasukan kafir yang menduduki bumi Afghanistan. Jumlah tentara kafir yang tewas terus menigkat di tahun ini. Ini menunjukkan mujahidin Afghanistan semakin kuat. (Hanin Mazaya/Arrahmah.com)