GAZA (Arrahmah.com) – Kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza telah bersumpah akan melanjutkan perang melawan kebrutalan tentara zionis Israel, mereka pun mengutuk keras pembicaraan damai yang dilakukan Tel Aviv dan Otoritas boneka Palestina.
“Seluruh faksi setuju bahwa itu berarti terbuka untuk perlawanan Palestina menghadapi Israel di fase mendatang,” ujar Abu Obeida, jurubicara kelompok perlawanan Palestina, Hamas pada Kamis (2/9/2010).
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dan Presiden boneka Palestina, Mahmoud Abbas mengadakan pembicaraan di Washington pada Kamis (2/9).
Hamas, Jihad Islam, Komite Perlawanan Populer, berada dalam 13 kelompok yang berpartisipasi dalam konferensi pers di Jalur Gaza.
Kelompok-kelompok ini telah meninggalkan harapan dalam pembicaraan yang diketengahi AS dan mengatakan bahwa Abbas tidak mewakili suara penduduk Palestina.
Mereka juga menambahkan bahwa pembicaraan damai akan sia-sia, karena Israel tidak akan menghentikan perluasan pemukiman di wilayah-wilayah yang diduduki.
Sebelumnya, Abbas telah memperingatkan akan keluar dari perundingan damai, namun diwaktu yang sama Israel terus mencaplok wilayah Palestina.
Israel tidak menghentikan aksi mereka walaupun masyarakat internasional telah menyerukan untuk menghentikannya, satu-satunya yang dapat menghentikan Israel adalah perlawanan dengan mengangkat senjata. (haninmazaya/arrahmah.com)