MANBIJ (Arrahmah.id) – Kelompok-kelompok oposisi Suriah yang didukung Turki telah menguasai kota Manbij di Suriah utara, sebuah sumber keamanan Turki mengatakan pada Senin (9/12/2024), seperti dilansir Reuters.
Pasukan Kurdi Suriah (SDF) yang didukung oleh Amerika Serikat (AS) menguasai kota tersebut dan telah terjadi pertempuran sengit dengan kelompok-kelompok yang didukung oleh Turki dalam beberapa hari terakhir, ketika pasukan oposisi bersenjata Suriah di selatan pada Ahad (8/12) mengumumkan penggulingan Presiden Suriah Bashar al-Assad setelah menguasai Damaskus.
SDF telah menguasai kota tersebut dalam beberapa hari terakhir di tengah pertempuran sengit dengan Tentara Nasional Suriah (SNA) dan kelompok-kelompok lain yang didukung Turki.
Bentrokan di utara terus berlanjut bahkan ketika dunia dikejutkan oleh keberhasilan oposisi yang cepat dalam merebut Aleppo dan, pada Ahad, ibu kota Damaskus di selatan. Serangan singkat tersebut hanya memakan waktu kurang dari dua pekan, setelah perang selama 13 tahun.
Sebuah video yang diverifikasi oleh Reuters, menunjukkan pasukan oposisi disambut oleh orang-orang di Manbij, yang berjarak sekitar 30 km (19 mil) di sebelah selatan perbatasan Turki dan di sebelah barat sungai Eufrat.
Kantor berita milik pemerintah Turki, Anadolu, melaporkan bahwa daerah tersebut sedang dibersihkan untuk mencari kemungkinan adanya ranjau darat dan jebakan yang ditinggalkan oleh milisi Kurdi.
Abdurrahman Mustafa, kepala pemerintahan sementara yang didukung oleh oposisi yang didukung oleh Turki, mengucapkan selamat kepada pasukan yang berhasil merebut Manbij.
“Kami berdiri dengan bangga dan terhormat dengan pasukan heroik kami, dan kami mendukung mereka untuk menyelesaikan pembebasan setiap jengkal tanah kami dan mencapai aspirasi rakyat kami untuk kebebasan dan martabat,” kata Mustafa dalam sebuah posting di X. (haninmazaya/arrahmah.id)