KAIRO (Arrahmah.com) – Stasiun TV pemerintah Mesir mengumumkan pemerintah Mesir memutuskan untuk menarik duta besarnya untuk Israel, Rabu (14/11) malam. Keputusan itu sebagai bentuk protes Mesir atas invasi militer penjajah zionis Yahudi ke Jalur Gaza.
Kantor berita resmi Mesir menyebutkan “presiden Muhammad Mursi memutuskan untuk menarik duta besar Mesir untuk Israel, sebagai bentuk protes atas serangan Israel ke jalur Gaza”.
Kantor berita itu juga mengutip dari juru bicara kepresidenan Mesir, Yasir Ali, bahwa “Mursi memutuskan Mesir akan melakukan upaya serius di PBB, dengan menyerukan digelarnya siding darurat guna mendiskusikan serangan Israel ke Jalur Gaza dan pembunuhan rakyat sipil Palestina yang tidak berdosa”.
Presiden Mursi juga memerintahkan Departemen Luar Negeri untuk memanggil duta besar Israel di Kairo dan menyerahkan kepadanya surat protes Mesir atas pembantaian raga sipil yang tak berdosa di jalur Gaza. Demikian laporan kantor berita resmi Mesir.
Sementara itu Mentri Luar Negeri Mesir, Muhammad Amru, mengecam keras rangkaian serangan militer Israel ke Jalur Gaza yang menewaskan komandan lapangan Brigade Al-Qassam, sayap militer kelompok Hamas, dan puluhan warga sipil Palestina yang tak berdosa.
(muhib almajdi/arrahmah.com)